Table of Contents
Mengenal Sistem Usaha Franchise
Harus diakui, membangun brand merupakan salah satu proses tersulit yang harus dihadapi ketika memulai sebuah bisnis. Meski kualitas produk yang kita hasilkan jauh lebih unggul, namun terkadang kita sulit bersaing dengan mereka yang sudah lebih dulu menanamkan brand.
Kesulitan inilah yang coba diatasi oleh sebuah skema bisnis franchise. Saat memulai bisnis, dengan usaha franchise kamu sudah tidak perlu lagi memikirkan brand yang harus dibangun. Semuanya tinggal pakai dan kamu hanya fokus kepada permodalan saja.
Baca juga: Cara Menghitung Persen Bunga Pinjaman
Apa Itu Bisnis Franchise?
Bisnis franchise atau yang dikenal juga dengan nama bisnis waralaba, merupakan sistem atau metode ketika kamu membuka bisnis baru, namun menggunakan merek dagang atau brand yang sudah ada. Misalnya McDonald’s, Dunkin’ Donuts, 7-Eleven, Pizza Hut, Circle K dan lainnya.
Dengan menggunakan merek atau brand yang sudah ada, memungkinkan kamu untuk lebih mudah mengembangkan bisnis. Bahkan bisa dibilang ini merupakan cara cepat untuk mendapat keuntungan, tanpa harus repot dengan kegiatan membangun brand.
Berikut merupakan beberapa keunggulan ketika kamu membangun bisnis franchise.
- Peluang mendapat keuntungan lebih cepat karena kamu tinggal mengikuti panduan bisnis yang sudah ada, termasuk supplier yang sudah tersedia.
- Kamu akan mendapat pelatihan dan dukungan bisnis dari pemilik brand, termasuk aspek operasional, teknis, mengelola keuangan, hingga membangun relasi dengan pelanggan.
- Perusahaan franchise ternama biasanya akan berusaha untuk ‘menempatkan’ bisnis yang akan kamu kelola di lokasi terbaik. Tentu sesuai dengan hasil riset yang mereka lakukan.
- Saat memulai bisnis, kamu sudah mendapat brand yang dipastikan sudah dikenal masyarakat, dan kualitas produk yang ditawarkan sudah tidak perlu diragukan lagi.
- Penawaran harga yang lebih murah dari supplier, memungkinkan kamu untuk bisa menjual produk dengan harga yang lebih kompetitif.
Yang paling menarik, harga yang ditawarkan ke konsumen sudah disesuaikan dengan standar dari franchise tersebut. Bahkan untuk harga promo, semuanya sudah di cover pihak franchise pusat. Kamu tinggal menjalankan saja, tanpa harus khawatir kehilangan keuntungan.
Meskipun begitu, bisnis franchise tetap ada kekurangannya, diantaranya:
- Pemilik brand atau franchisor akan memegang kendali penuh atas ritel yang kamu miliki, sehingga sulit untuk melakukan inovasi bisnis.
- Kamu hanya punya supplier tunggal untuk memasok semua kebutuhan. Hal inilah yang membuat kamu sulit menjual produk yang belum menjalin kerjasama dengan pihak pusat.
- Positif atau negatif, reputasi bisnis ritel yang kamu miliki akan terpengaruh dengan reputasi bisnis milik ritel orang lain.
- Banyak biaya yang harus dikeluarkan, mulai dari fee ritel, biaya pelatihan, hingga royalti dan berbagai biaya lainnya. Jika dijumlahkan, nilainya lumayan lho!
- Ada beberapa perusahaan yang akan mengambil beberapa persen dari keuntungan ritel yang mereka miliki, meski jumlahnya memang tidak terlalu besar.
Bisnis franchise memang bisa memberi keuntungan yang cepat. Selain itu, kamu pun tidak perlu repot membangun bisnis dari nol, tidak perlu memikirkan branding, menerapkan sistem pemasaran, dan lainnya. Kamu hanya perlu fokus menjual produk saja.
Bisnis ini sangat cocok untuk kamu yang memang punya bisnis lainnya, dan menjadikan ritel franchise hanya sebagai usaha sampingan saja.
Namun jika kamu termasuk orang yang lebih suka memikirkan inovasi dan tantangan dalam bisnis, atau bertekad untuk berkembang bersama bisnis yang sedang kamu rintis, membangun brand sendiri bisa jadi pilihan bijak. Tinggal pilih sesuai dengan passion kamu!
Jangan khawatir. kalau kamu butuh tambahan modal untuk membuka usaha franchise, kamu bisa mendapatkan dana cepat dari Maucash hingga 8 juta. Maucash adalah platform pinjaman uang online dari Astra yang sudah berizin OJK. Yuk wujudkan mimpi membuka usaha francise dengan Maucash. Ajukan pinjaman di Maucash sekarang!