Table of Contents
Hal Yang Diperlukan Saat Melakukan Persiapan Pernikahan
Menikah merupakan satu langkah besar yang akan kamu ambil dalam hidup ini. Setiap pasangan berharap bisa melangsungkan momen ini sekali dalam seumur hidupnya, sehingga momen pernikahan ini pun akan disambut dengan luar biasa.
Tapi jangan grusa-grusu, semuanya harus diperhitungkan dengan matang. Berikut beberapa hal yang dibutuhkan saat kamu melakukan persiapan pernikahan.
Tentukan Konsep Pernikahan
Bicarakan dengan pasangan terkait konsep pernikahan yang diinginkan. Kumpulkan semua reverensi, dan tentukan mana konsep yang paling kalian inginkan. Dalam hal ini, kedua pasangan harus saling bicara dan berusaha untuk meredam ego masing-masing.
Setelah menemukan beberapa konsep pernikahan yang dianggap menarik, periksa kembali apakah konsep tersebut memungkinkan dilakukan di daerah kamu atau tidak. Setelah itu, pilihlah 1-5 konsep pernikahan impian dan susun sesuai dengan tingkat prioritas.
Mengumpulkan beberapa opsi konsep pernikahan ini bertujuan sebagai langkah antisipasi jika pilihan utama tidak bisa dimaksimalkan, maka kamu dan pasangan bisa mengambil opsi lainnya.
Tentukan Budget
Ini yang paling penting dan paling rumit. Setelah menemukan konsep pernikahan yang paling kamu impikan, selanjutnya kamu harus mengukur budget yang dibutuhkan. Jangan lupa, tentukan batas minimal dan maksimal untuk budget pernikahan.
Kenapa harus ada batas maksimal? Ingat, upacara pernikahan hanya dilakukan satu hari. Setelah itu, kamu akan memasuki kehidupan yang sesungguhnya, dengan status baru dan tentu saja tanggung jawab baru. Maka dari itu, pastikan kamu menyediakan ‘perbekalan’ yang cukup.
Selain itu, perhitungkan juga biaya lainnya atau biaya tidak terduga, seperti biaya transportasi, biaya makanan kecil, atau hal lainnya yang mungkin terlewat saat melakukan budgeting.
Survey dan Bandingkan
Untuk mendapatkan harga dan pelayanan terbaik, lakukan survey ke banyak tempat. Pihak WO atau Wedding Organizer umumnya akan memberikan banyak pilihan konsep pernikahan dalam harga paket. Nah, paket-paket inilah yang harus kamu hitung, kemudian bandingkan.
Jika ada beberapa item yang menurut kamu kurang digunakan secara maksimal, minta mereka untuk memotong atau menghapusnya dengan pengurangan harga. Hal sebaliknya jika ada item yang ingin kamu masukkan sebagai add-on, tinggal request kepada pihak WO.
Jangan lupa minta diskon untuk harga paket tersebut sampai didapat harga terendah. Setelah itu kunci harga tersebut, dan lakukan hal yang sama di tempat lain sampai mendapat harga terbaik.
Siapkan Panitia
Jika resepsi pernikahanmu diserahkan kepada pihak WO, biasanya mereka sudah menyiapkan panitia acara pernikahan sendiri. Tugas kamu sekarang hanya menambal kekurangannya, misalnya menunjuk orang yang akan bertugas sebagai ‘pagar ayu’ dan ‘pagar bagus’, dan lainnya.
Namun jika kamu memutuskan untuk menggelar resepsi pernikahan tanpa menggunakan jasa WO, kamu harus menyiapkan panitianya sendiri, mulai dari pengatur acara, yang mengurus di dapur atau catering, pengatur acara, penerima tamu, dan lainnya.
Semua harus dipersiapkan dengan matang sejak dini. Minta mereka untuk berkomitmen dengan tugasnya masing-masing. Jika dibutuhkan, bayar mereka sesuai dengan kelazimannya.
Usahakan Tidak Berhutang
Pernikahan hanya pintu menuju kehidupan rumah tangga. Setelah memasukinya, kamu harus siap memikul tanggung jawab baru, status baru dan tentu saja tantangan baru. Ini semua harus diperhitungkan, termasuk faktor ekonomi.
Jangan sampai kamu memasuki dunia pernikahan dengan ‘modal minus’ alias berhutang. Ini sangat berbahaya, mengingat banyak sekali kasus perceraian akibat pasangan muda gagal dalam mengelola keuangan, hingga hutang menumpuk, bahkan kamu masih menanggung hutang mesti telah berpisah.
Ketimbang berhutang, sebaiknya menikahlah sesuai dengan kemampuan. Jika masih tetap ingin menggelar resepsi impian, menabunglah hingga semua dana yang dibutuhkan terkumpul.