Segmentasi pasar menjadi bagian penting dalam bisnis. Segmentasi pasar ini akan membantu Anda dalam mempengaruhi konsumen sehingga konsumen tersebut tertarik dengan bisnis Anda.
Dalam segmentasi pasar sendiri, terdapat tahapan-tahapan yang harus dilakukan. Apa saja tahapan-tahapan dalam segmentasi pasar ini? Yuk simak penjelasan mengenai segmentasi pasar yang ada di bawah ini:
Apa Itu Segmentasi Pasar?
Sebelum membahasan tahapan dalam melakukan segmentasi pasar, Anda wajib mengetahui definisi segmentasi pasar. Segmentasi pasar adalah strategi yang dilakukan oleh perusahaan atau bisnis agar dapat mengetahui konsumen dengan sebaik-baiknya. Ini bertujuan agar perusahaan atau bisnis dapat membuat rencana pemasaran secara optimal dan meraih keuntungan yang besar.
Tahapan-Tahapan dalam Segmentasi Pasar
Anda dapat menentukan segmentasi pasar dengan Langkah-langkah yang akan di jelaskan berikut ini:
1. Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis menjadi tahapan pertama yang dipikirkan orang ketika mereka mendengar segmentasi pasar. Ini adalah cara yang paling mudah untuk mendefinisikan kelompok pelanggan bisnis Anda. Berikut ciri-ciri yang dimiliki oleh segmentasi demografis:
- Usia
- Jenis kelamin
- etnis
- Penghasilan
- Tingkat pendidikan
- Agama
- Profesi/peran dalam perusahaan
Sebagai contoh. segmentasi demografis mungkin menargetkan pelanggan potensial berdasarkan pendapatan mereka, sehingga anggaran pemasaran tidak terbuang secara percuma untuk mengarahkan pesan Anda kepada orang-orang yang kemungkinan tidak mampu membeli produk Anda.
Dengan adanya segmentasi demografis ini, Anda dapat menargetkan pemasaran sesuai dengan pelanggan potensil yang memiliki kemungkinan lebih besar untuk membeli produk Anda.
2. Segmentasi Psikografis
Segmentasi psikografis memiliki fokus pada kepribadian dan minat pelanggan. Pada segmentasi psikografis, pelanggan memiliki ciri-ciri:
- Kepribadian
- Hobi
- Tujuan hidup
- Nilai
- Keyakinan
- Gaya hidup
Dibandingkan dengan segmentasi demografis, segmentasi psikografis dapat menjadi rangkaian yang lebih sulit untuk diidentifikasi. Dengan melakukan penelitian yang baik, Anda bisa mengetahui segmentasi demografis seperti apa yang efektif untuk bisnis Anda. Dengan begitu konsumen akan merasa berbicara kepada mereka pada tingkat yang jauh lebih pribadi.
3. Segmentasi Geografis
Sebagai perbandingan, segmentasi geografis merupakan salah satu tahapan segmentasi pasar yang paling mudah untuk diidentifikasi. Hal ini dikarenakan mengelompokkan pelanggan berdasarkan lokasi fisik mereka. Berikut beberapa cara mengelompokan pelanggan berdasarkan segmentasi geografis:
- Negara
- Wilayah
- Kota
- Kode Pos
Pada segmentasi geografis ini Anda dapat mengelompokkan pelanggan dalam radius tertentu di lokasi tertentu. Dengan mengetahui secara geografis dimana pelanggan Anda, Anda bisa memaksimalkan pemasaran untuk bisnis Anda.
Beberapa contoh segmentasi geografis yang tepat baru-baru ini datang dari respons bisnis e-commerce terhadap pandemi virus corona. Selama masa PPKM, banyak bisnis mengalihkan fokus mereka ke komunitas lokal untuk menyoroti bagaimana layanan mereka masih dapat diakses secara online.
Sebaliknya, ketika ruang publik mulai terbuka kembali, merek e-commerce harus mengubah rencana pemasaran mereka untuk mempertahankan tingkat bisnis yang telah mereka lihat selama periode penguncian.
Baca juga: Cara Digital Marketing Membantu Bisnis di Masa Pandemi
4. Segmentasi Perilaku
Segmentasi perilaku menjadi tahapan segemntasi pasar yang paling berguna untuk bisnis e-commerce. Seperti halnya segmentasi psikografis, segmentasi perilaku membutuhkan sedikit data untuk menjadikannya benar-benar efektif. Berikut pengelompokan pelanggan berdasarkan segmentasi perilaku:
- kebiasaan belanja
- Kebiasaan membeli
- Kebiasaan menjelajah
- Interaksi dengan merek
- Loyalitas terhadap merek
- Umpan balik produk sebelumnya
Segmentasi perilaku ini dapat membantu Anda dalam mengetahui tingkah laku konsumen terhadap bisnis Anda. Dari segmentasi ini Anda dapat mengetahui bagaimana sikap, reaksi, hingga cara penggunaan produk yang dilakukan oleh pelanggan terhadap bisnis Anda.
Maucash adalah fintech P2P yang menyediakan layanan pinjaman tanpa jaminan dengan limit hingga Rp 15.000.000. Pinjaman cair cepat hanya butuh KTP saja! Ajukan limit sekarang dengan klik link berikut Pinjam dana di Maucash