Table of Contents
Gaji cuma UMR? Lakukan 5 Hal ini Supaya Bisa Nabung dan Investasi
Boro-boro ingin menabung, dengan gaji UMR untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sudah sulit. Gaji setiap bulan habis untuk menutupi biaya makan, transport, tempat tinggal dan kebutuhan pokok yang semakin mahal. Meskipun sulit tapi kalau kamu bisa mengatur dan merencanakan keuangan dengan benar, tentu masih ada uang yang bisa disisihkan untuk menabung.
Jangan jadikan gaji kecil sebagai penghalang kamu untuk menabung. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa kamu lakukan agar bisa menabung dengan penghasilan UMR (Rp. 3,9 juta UMR Jakarta).
Biaya makan
Makanan adalah salah satu sumber pengeluaran terbesar, sebab sehari kita butuh makan 3 kali. Umumnya jika Kamu membeli makanan di rumah makan seperti warteg dan warung padang, satu kali makan kamu membayar Rp. 15 ribu. Jika dalam sehari Kamu makan 3 kali artinya sehari kamu menghabiskan Rp. 45 ribu untuk makan. Sehingga dalam satu bulan, pengeluaran Rp. 1,350.000 kamu gunakan untuk biaya makan sehari-hari.
Pengeluaran hanya untuk biaya makan sebesar itu tentu terlalu borors. Cara yang bisa kamu lakukan adalah memasak makanan sendiri. Masak dengan bahan-bahan yang murah seperti telur, tahu, tempe dan sayur-sayuran. Uang belanja Rp. 150 ribu sudah bisa kamu gunakan untuk makan satu minggu. Artinya dalam sebulan kamu hanya menghabiskan RP. 600.000 untuk makan. Kamu sudah menghemat Rp. 735,000 per bulan. Cukup besar bukan? Selain lebih hemat, makanan masakan sendiri juga lebih sehat.
- Beli makan: Rp. 1,350,000
- Masak sendiri Rp. 600,000
- Hemat uang: Rp. 735,000
Biaya Transportasi
Kalau setiap hari kamu harus menggunakan transportasi umum untuk bekerja, sudah pasti biaya yang dikeluarkan akan besar. Rata-rata kebanyakan pekerja di Jakarta akan menghabiskan sekitar Rp. 30 ribu untuk biaya transportasi setiap hari, artinya dalam sebulan (20 hari kerja) kamu mengeluarkan Rp. 600 ribu hanya untuk ongkos.
Solusinya, jika keluarga atau kerabat kamu ada yang memiliki motor tapi tidak dipakai, cobalah meminta bantuan mereka untuk meminjamkan motornya. Dengan sepeda motor kamu hanya mengeluarkan biaya bensin saja, rata-rata satu bulan hanya mengeluarkan Rp. 160.000 atau Rp. 40 ribu per hari. Kamu sudah menghemat Rp.450,000 dibandingkan jika kamu menggunakan transportasi umum.
Baca Juga: Cara Menghitung Bunga Pinjaman
Seandainya tidak ada keluarga atau kerabat yang meminjamkan, kamu bisa membeli motor bekas atau membeli dengan mencicil. Meskipun menambah cicilan perbulan, tapi dalam jangka panjangkKamu tetap untung. Jadi setiap berpergian kamu tidak perlu mengeluarkan ongkos mahal karena bisa naik motor sendiri
- Naik transportasi umum: Rp. 600,000
- Naik motor sendiri Rp. 160,000
- Hemat uang: Rp. 440,000
Biaya tempat tinggal
Jika kamu tidak tinggal dirumah sendiri, setiap bulan kamu akan mengeluarkan biaya sewa kos-kosan. Rata-rata harga kos-kosan di Jakarta adalah Rp. 700.000. Agar bisa lebih hemat, cobalah cari kos-kosan dengan harga yang lebih murah lagi. Jika ada teman dan kamu merasa nyaman untuk berbagi tempat tinggal, Kamu bisa mengajak temanmu jadi biaya kosan perbulan bisa dibagi dua. Atau jika memang masih bisa tinggal dengan keluarga, tinggal saja dulu dengan keluarga lumayan Kamu tidak harus keluar uang Rp. 700,000 setiap bulan.
- Tinggal di kosan: Rp. 700,000
- Tinggal bersama keluarga: Rp. 0
- Hemat uang: Rp. 700,000
Biaya gaya hidup
Selain butuh kebutuhan pokok seperti makan, tempat tinggal dan transportasi, kamu juga akan mengeluarkan biaya untuk melengkapi gaya hidup. Mulai dari alokasi dana untuk berbelanja baju baru, pergi jalan-jalan dan liburan bersama keluarga. Umumnya 15% gaji Kamu (Rp. 585.000) akan dialokasikan untuk kebutuhan gaya hidup. Jika Kamu ingin lebih berhemat, menekan budget pengeluaran biaya hidup bisa jadi solusi. Contohnya setiap bulan Kamu hanya mengeluatkan 10% alokasi untuk biaya hidup (Rp. 390,000)
- Alokasi 15% untuk gaya hidup: Rp. 585,000
- Alokasi 10% untuk gaya hidup: Rp. 390,000
- Hemat uang: Rp. 195,0000
Dengan simulasi penghematan yang dilakukan seperti deskripsi diatas, maka berikut jumlah uang yang bisa Kamu hemat per bulan:
- Hemat uang dari biaya makan: Rp. 735,000
- Hemat uang dari biaya transportasi: Rp. 440.000
- Hemat uang dari biaya tempat tingggal: Rp. 350,00
- Hemat uang dari biaya gaya hidup: Rp. 195,000
- Total penghematan uang: Rp. 1,720,000
Alokasikanlah sisa uang ini untuk tabungan dan juga investasi
Kamu bisa mengikuti program tabungan berjangka dimana setiap bulan kamu akan menyetor uang ke bank. Tabungan berjangka bisa membantu kamu untuk menjadi lebih konsisten menabung setiap bulan. Untuk investasi, kamu bisa mulai berinvestasi kecil-kecilan melalui reksadana atau investasi emas.
Dengan begitu meskipun gaji cuma UMR nyatanya jika Kamu bisa mengelola alokasi keuangan dengan bijak dan disiplin, Kamu tetap bisa menyisihkan uang untuk menabung. Dan sebesar apapun gaji Kamu, jika Kamu tidak bijak dan disiplin menggunakan uang, menyisihkan uang tabungan pun tetap akan sulit.
Maucash adalah aplikasi pinjaman online yang aman dan terpercaya dan telah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Maucash memberikan pilihan besaran kredit pinjaman fleksibel hingga Rp. 500,000 – Rp. 5.000.000, yang bisa dicicil secara ringan hingga 6 bulan. Yuk, wujudkan mimpimu bersama Maucash!