Pergi Liburan Tanpa Punya Utang, Bisa!

Menurut survei yang dilakukan Magnify Money, perusahaan perencana keuangan, menyebut jika 71 persen responden siap berhutang banyak agar bisa mengajak keluarganya berlibur. Ironisnya, keputusan ini dipicu oleh foto-foto liburan yang diposting di sosial media.

Dalam survei tersebut, 30 persen dari 500 responden yang diwawancarai, berani mempercepat target liburan hanya karena melihat rekan atau orang yang dikenal sedang berlibur. Bahkan demi bisa berlibur, mereka siap menggunakan kartu kredit hingga batas limit maksimal

Memaksakan berhutang demi bisa berlibur, jelas keputusan yang berbahaya bagi keuangan Anda. Padahal, tanpa berhutang pun Anda masih tetap bisa berlibur bersama keluarga. Begini caranya!

Tentukan Destinasi Wisata Sesuai Budget

Sebelum berlibur, coba cek berapa uang yang ada di dompet. Setelah budget liburan dihitung, tentukan destinasi wisata yang akan dikunjungi. Jangan lupa, libatkan keluarga untuk berunding. Agar mempermudah, beri 2-3 pilihan destinasi wisata yang bisa dijangkau dengan budget tersebut.

Dalam menentukan destinasi wisata, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, diantaranya:

• Durasi perjalanan, dan akses transportasi. Ini penting diperhitungkan, mengingat semakin jauh destinasi wisata yang dituju, makin besar uang yang harus Anda persiapkan.
• Pilih destinasi wisata yang ramah anak. Misalnya pantai, pilih pantai yang ramah anak. Jika ingin pergi ke taman hiburan, pastikan Anda selalu mengawasi anak-anak.
• Perhitungkan biaya tak terduga, termasuk masuk wahana tertentu, harga makanan, dan lainnya. Sangat disarankan membawa bekal makanan sendiri dari rumah.

Untuk budget liburan yang sangat terbatas, Anda bisa memilih objek wisata lokal, atau yang berada di daerah Anda.

Baca Juga: Cara Menghitung Bunga Pinjaman

Tetap Siapkan Dana Darurat

Jangan sampai rencana liburan Anda rusak gara-gara salah perhitungan budget. Maka dari itu, sangat penting untuk menyiapkan dana darurat. Bukan untuk dihabiskan, tapi untuk dijadikan sebagai ‘penolong’ saat dalam kondisi kritis.

Idealnya, besaran dana darurat yang harus dipersiapkan saat berlibur adalah, 30 persen dari total budget liburan Anda. Jika ada lebih, itu lebih baik. Jika total uang yang didapat sangat minim, Anda bisa memasukkan kartu kredit ke dalam daftar dana darurat.

Tapi ingat, khusus untuk uang cadangan hidup pasca liburan, sebaiknya tidak diganggu gugat. Kecuali Anda punya harapan untuk mendapatkan dana pengganti dalam waktu dekat.

Ada beberapa kriteria kebutuhan yang bisa dicover oleh dana darurat, seperti kendaraan tiba-tiba mogok di tengah jalan, dan butuh biaya ekstra untuk perbaikan di bengkel, ada kondisi darurat yang membuat Anda harus tinggal lebih lama di tempat wisata dan lainnya.

Intinya, dana darurat baru bisa dikeluarkan saat Anda dalam kondisi terdesak dan tidak punya pilihan lain selain menggunakan dana tersebut. Jika tidak ada kondisi mendesak, Anda sebaiknya tetap berlibur sesuai dengan rencana awal!

Sebaiknya Lakukan One Day Trip

Memang dengan One day trip, Anda tidak bisa menjelajahi setiap jengkal dari destinasi wisata yang dikunjungi. Tapi dengan metode ini, setidaknya Anda bisa menghemat banyak biaya tambahan, seperti budget konsumsi, dan penginapan.

Agar lebih maksimal, Anda bisa menyusun tempat mana saja yang akan dikunjungi, lengkap dengan durasi kunjungannya. Usahakan untuk mengunjungi tempat utama terlebih dahulu, setelah itu baru mulai menginjak ke tempat-tempat pendukung.

Selain itu, usahakan untuk menyesuaikan jadwal keberangkatan dari rumah, dengan target sampai ke tempat wisata di pagi hari. Untuk jadwal pulang, bisa memilih perjalanan sore atau malam hari. Sesuaikan saja dengan kondisi perjalanan, dan kesiapan Anda dalam berkendara.

Sebagai catatan, One Day Trip dipastikan akan menyita stamina seluruh peserta liburan. Maka dari itu, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya dalam menyusun tempat yang akan dikunjungi, dilakukan secara berurutan dan sesuai tingkat prioritas.

Berangkat Dalam Rombongan Besar

Anda bisa berangkat liburan dalam rombongan besar, misalnya dengan melibatkan 5-10 keluarga. Peserta liburannya bisa disesuaikan, mulai dari tetangga di komplek perumahan, keluarga dan kerabat terdekat, atau bisa juga liburan bersama rekan kerja di kantor.

Dengan cara ini, beban biaya liburan yang harus ditanggung tidak akan terlalu besar. Minilanya, biaya transportasi dan konsumsi yang harus dikeluarkan tidak akan terlalu besar karena akan ditanggung bersama. Selain itu, suasana liburan pun akan jauh lebih ramai, dan meninggalkan kesan mendalam.

Manfaat lainnya yang bisa didapat adalah, Anda bisa saling ‘menolong’ saat kondisi darurat. Tapi ingat, sebelum berlibur rencanakan dulu semuanya dengan matang. Maklum, semakin banyak kepala, makin banyak keinginan yang harus diakomodir.

Selain itu, arahkan semua peserta liburan untuk tetap pada rencana awal, dari mulai keberangkatan hingga jadwal pulang. Jika ada yang ingin memisahkan diri dari rombongan, dipersilahkan dengan konsekuensi biaya liburan yang dibayarkan sejak awal akan hangus.

Ingat, tujuan utama berlibur adalah bersenang-senang. Jadi sangat tidak elok jika hari ini Anda bersenang-senang, tapi keesokan harinya mengeluh karena memikirkan tagihan yang harus dibayar.

Jika saat ini kamu butuh dana tambahan untuk liburan, kamu bisa dapatkan dana cepat tanpa ribet dari Maucash hingga 8 juta. Maucash adalah platform pinjaman uang online cepat dari Astra yang sudah berizin OJK. Yuk wujudkan mimpimu dengan Maucash. Ajukan pinjaman di Maucash sekarang!